Sabtu, 31 Maret 2012

Jawaban Tugas Pendahuluan Modul 3 Pengukuran Waktu Kerja

1. Apa yang dimaksud dengan pengukuran kerja?
Jawab:
pengukuran kerja adalah Usaha untuk menentukan lama kerja yg dibutuhkan
seorang Operator (terlatih dan “qualified”) dalam menyelesaikan suatu pekerjaan yg spesifik pada tingkat kecepatan kerja yg NORMAL dlm lingkungan kerja yg TERBAIK pada saat itu.

2. Sebutkan dan jelaskan jenis-jenis pengukuran waktu kerja?
Jawab:
o Secara Langsung
Pengukuran waktu dinyatakan langsung karena pengamat berada di tempat objek pengukuran yang sedang diamati secara langsung. Dengan demikian pengamatan langsung merupakan pengukuran atas waktu kerja yang dibutuhkan oleh seorang operator (objek pengamatan) dalam menyelesaikan pekerjaan. Pengukuran waktu secara langsung dapat dibagi atas dua jenis pengukuran, yaitu:
- Jam henti
- Sampling (uji petik) pekerjaan
Kedua pengukuran tersebut berbeda dari segi karakteristik pekerjaan yang diukur, serta lamanya pengamat dalam melakukan pengukuran


o Secara tidak langsung
Pengukuran waktu jenis ini disebut tidak langsung, karena pengamat tidak berada secara langsung di lokasi (obyek) pengukuran dari awal hingga akhir. Pengukuran waktu kerja dilakukan dengan melakukan analisis berdasarkan perumusan serta berdasarkan data waktu yang telah tersedia. Pengukuran waktu secara tidak langsung dapat dibagi atas lima jenis pengukuran yaitu:
- Data waktu baku sintesis
- Data waktu gerakan MOST (Waktu Standar Urutan Operasi Maynard)
- Faktor kerja
- MTM (Pengukuran Waktu Metode)
- Gerakan Dasar

3. Jelaskan perbedaan waktu siklus, waktu normal dan waktu baku?
Jawab:
a. Waktu siklus adalah waktu pengerjaan satu unit produk yang didapatkan pada pengamatan.

b. Waktu normal adalah waktu yang diperlukan Waktu normal adalah waktu yang diperlukan oleh karyawan normal untuk menyelesaikan aatu unit pekerjaan, tanpa adanya cadangan waktu apablla terdapat kerusakan-kerusakan kecil, penundaan proses.

c. Waktu baku adalah waktu yang diperlukan bagi seorang karyawan normal untulc menyelesaikan satu unit pekerjaan ditambah cadangan-cadangan waktu yang diperlukan sehingga karyawan tersebut dapat melaksanakan tugas-tugasnya dari hari ke hari walaupun terdapat gangguan-gangguan kecil dalam proses produksinya atau dengan kata lain dapat disebutkan bahwa, waktu standar adalah waktu yang diperlukan oleh seorang karyawan normal guna menyelesaikan satu unit pekerjaan dari hari ke hari tanpa menimbulkan akibat yang negatip kepadanya atau waktu yang diperlukan seorang pekerja yang bekerja dalam tempo yang wajar untuk mengerjaakan suatu tugas yang spesifik dalam system kerja yang terbaik.

4. Jelaskan perbedaan metode jam henti dengan metode most?
Jawab:
o Pengukuran waktu jam henti adalah pekerjaan mengamati pekerja dan mencatat waktu kerjanya baik setiap elemen ataupun siklus dengan menggunakan alat yang telah disiapkan.

o MOST merupakan salah satu alat ukur dalam pengukuran waktu tidak langsung berdasarkan teknik data waktu gerakan yang disusun berdasarkan urutan sub-sub aktivitas. Sub aktivitas ini didapat berdasarkan pola gerakan yang berulang, seperti mengjangkau, memegang, bergerak, dan memposisikan obyek yang diidentifikasikan dan diatur sebagai urutan kejadian (sub aktivitas) yang diikuti perpindahan obyek (Maynard, 1971). Secara umum konsep MOST mempunyai dua model yaitu:
1) Model urutan dasar (The Basic Sequence Models)
2) Model urutan penanganan peralatan (The Equipment Handling Sequence Models)


5. Jelaskan keuntungan dari penggunaan metode pengukuran waktu kerja secara langsung dan secara tidak langsung?
Jawab:
Kelebihan dan Kekurangan Pengukuran Kerja Langsung dan Tidak Langsung
a. Pengukuran LANGSUNG
• KELEBIHAN:
-PRAKTIS, mencatat waktu saja tanpa harus menguraikan pekerjaan ke dlm elemen-elemen pekerjaannya.

• KEKURANGAN:
- Dibutuhkan waktu lebih lama utk memperoleh data waktu yg banyak tujuannya: hasil pengukuran yg TELITI dan AKURAT
- Biaya lebih MAHAL, karena harus pergi ke tempat dimana pekerjaan pengukuran kerja berlangsung,

b. Pengukuran TIDAK LANGSUNG
• KELEBIHAN:
- Waktu relative SINGKAT!!, hanya mencatat elemen-elemen gerakan pekerjaan satu kali saja.
- Biaya lebih MURAH

• KEKURANGAN:
- Belum ada data waktu gerakan berupa tabel-tabel waktu gerakan yg menyeluruh dan rinci.?
Tabel yg digunakan adalah untuk orang EROPA tidak cocok untuk orang INDONESIA
- Dibutuhkan ketelitian yg tinggi untuk seorang pengamat pekerjaan karenakan berpengaruh thdp hasil perhitungan.
- Data waktu gerakan harus disesuaikan dgn kondisi pekerjaan Misal: Elemen Pekerjaan Kantor tidak sama dengan elemen pekerjaan

 Sisanya Cari sendiri yah,,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar